View of a generic UK and EU lane sign as air travellers proceed to border control at an airport

Menelusuri Perbatasan Digital Baru Eropa: Yang Perlu Diketahui Wisatawan Tentang Sistem Masuk-Keluar Biometrik Uni Eropa

Ditulis oleh: Diana Sirenko
Diperbarui 29 Agustus 2024

Saat udara musim gugur yang sejuk menyelimuti Eropa pada bulan November ini, para pelancong dari seluruh dunia akan menemukan pengalaman baru di perbatasan benua ini. Uni Eropa akan meluncurkan Sistem Masuk-Keluar (EES) yang canggih pada tanggal 10 November 2024, yang akan mengantarkan era baru kontrol perbatasan digital yang menjanjikan untuk merevolusi cara kita masuk dan keluar dari Wilayah Schengen.

Lewatlah sudah hari-hari cap paspor dan antrean panjang. Sebagai gantinya, pengunjung akan disambut oleh kios biometrik yang ramping dan teknologi canggih yang dirancang untuk menyederhanakan proses penyeberangan perbatasan. Namun, apa artinya hal ini bagi para pelancong pada umumnya? Mari selami detail sistem inovatif ini dan bagaimana hal ini akan memengaruhi petualangan Anda di Eropa berikutnya.

Sambutan Digital ke Eropa

Bayangkan Anda turun dari penerbangan trans-Atlantik di Paris atau berlabuh di pelabuhan yang ramai di Yunani. Alih-alih meraba-raba dokumen perjalanan dan menghadapi agen perbatasan yang berwajah tegas, Anda akan menghampiri terminal modern yang memindai sidik jari Anda dan mengambil foto digital. Proses yang cepat dan efisien ini akan berlaku untuk semua pelancong non-Uni Eropa, baik Anda berkunjung untuk akhir pekan yang menyenangkan maupun masa tinggal yang lama.

Komisioner Uni Eropa Ylva Johansson dengan bangga mengumumkan, "Saat itu terjadi, selamat tinggal cap paspor, selamat datang pemeriksaan digital untuk semua penumpang dari luar Uni Eropa-membuat perjalanan menjadi lebih mudah dan pemeriksaan di perbatasan menjadi lebih cepat." Tujuannya? Untuk menciptakan sistem yang mulus dan saling terhubung yang beroperasi secara seragam di setiap titik masuk ke Wilayah Schengen.

Perencanaan ke Depan: Apa yang Harus Diketahui Wisatawan

Meskipun sistem baru ini menjanjikan peningkatan efisiensi, sangat penting bagi para pelancong untuk mempersiapkan diri. Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu diingat:

  1. Pengumpulan Data Biometrik: Bersiaplah untuk memberikan sidik jari dan foto digital pada saat pertama kali Anda masuk ke Uni Eropa di bawah sistem yang baru.
  2. Wisatawan Bebas Visa: Meskipun Anda tidak memerlukan visa, Anda tetap akan melalui proses EES.
  3. Visa Kunjungan Singkat: Pemegang visa kunjungan singkat juga akan diproses melalui sistem yang baru.
    1. ETIAS di Cakrawala: Menyusul EES, Sistem Informasi dan Otorisasi Perjalanan Eropa (ETIAS) diperkirakan akan diluncurkan pada awal tahun 2025, yang membutuhkan otorisasi pra-perjalanan bagi pengunjung yang dibebaskan dari visa.

Perjalanan yang Lebih Lancar di Masa Depan?

Meskipun perubahan bisa jadi menakutkan, para pakar industri sangat optimis tentang manfaat jangka panjang EES. Luke Petherbridge dari ABTA menekankan pentingnya membiasakan diri dengan prosedur baru ini: "Sangatlah penting bagi industri untuk meluangkan waktu sekarang untuk memahami sistem EES yang baru, dan apa artinya bagi pelanggan dan bisnis mereka."

Seiring dengan transformasi digital ini, para pelancong didorong untuk terus mendapatkan informasi dan mempersiapkan diri untuk babak baru dalam perjalanan ke Eropa. Dengan sedikit persiapan dan pikiran terbuka, melintasi perbatasan di Uni Eropa dapat menjadi semudah berjalan-jalan di Champs-Élysées.

Jadi, siapkan tas Anda, perbarui aplikasi perjalanan Anda, dan bersiaplah untuk merasakan pengalaman baru di Eropa. Masa depan perjalanan telah tiba, dan terlihat lebih cerdas, lebih cepat, dan lebih terhubung daripada sebelumnya.

Artikel oleh:

Diana Sirenko

Co-Founder Travelated