Gangguan Teknologi Global Menyebabkan Kekacauan Perjalanan yang Meluas
Diperbarui 19 Juli 2024Pemadaman teknologi informasi yang masif telah menyebabkan gangguan yang signifikan terhadap perjalanan udara, bisnis, dan layanan penting di seluruh dunia. Gangguan yang dimulai pada hari Jumat dini hari ini telah mempengaruhi maskapai penerbangan besar, fasilitas medis, dan kepolisian, yang menyebabkan pembatalan penerbangan, penundaan, dan tantangan operasional di berbagai sektor.
Perusahaan keamanan siber CrowdStrike bertanggung jawab atas pemadaman ini, menyatakan bahwa hal ini disebabkan oleh pembaruan perangkat lunak rutin yang gagal. CEO CrowdStrike George Kurtz menekankan bahwa ini bukanlah insiden keamanan atau serangan siber, melainkan "cacat yang ditemukan pada pembaruan konten tunggal untuk host Windows."
Dampak pada Perjalanan Udara
Industri penerbangan sangat terpukul oleh kegagalan teknologi ini. Menurut FlightAware, sebuah perusahaan teknologi penerbangan, lebih dari setengah dari 1.352 penundaan dan pembatalan penerbangan di Amerika Serikat sebelum pukul 8 pagi pada hari Jumat disebabkan oleh gangguan ini. Maskapai-maskapai besar seperti American Airlines, Delta Air Lines, dan United Airlines melakukan pemberhentian di darat, dengan alasan masalah komunikasi.
Dampaknya telah dirasakan secara global, dengan para penumpang menghadapi pembatalan dan penundaan penerbangan dari Jepang ke Eropa. Bandara Brandenburg di Berlin melaporkan penundaan check-in penumpang, sementara perusahaan manajemen bandara Spanyol, Aena, mengakui adanya insiden sistem komputer yang menyebabkan penundaan di 46 bandara mereka. Di Australia, Bandara Sydney memperingatkan adanya potensi gangguan.
Panduan Wisatawan
Bagi para pelancong yang terkena dampak pemadaman listrik yang meluas ini, maskapai penerbangan dan pakar perjalanan menawarkan saran berikut:
- Tetap terinformasi: Periksa situs web atau aplikasi maskapai penerbangan Anda secara teratur untuk informasi terbaru tentang status penerbangan Anda.
- Hubungi maskapai penerbangan Anda: Jika penerbangan Anda dibatalkan atau ditunda secara signifikan, hubungi layanan pelanggan maskapai penerbangan Anda untuk mengetahui opsi pemesanan ulang.
- Bersabarlah: Dengan sistem yang berangsur-angsur kembali online, mungkin akan ada penumpukan penumpang yang harus diproses. Datanglah ke bandara lebih awal dan bersiaplah untuk waktu tunggu yang lebih lama.
- Pertimbangkan transportasi alternatif: Untuk penerbangan jarak pendek, pertimbangkanlah opsi kereta atau bus jika tersedia.
- Ketahui hak-hak Anda: Biasakan diri Anda dengan kebijakan maskapai penerbangan Anda mengenai kompensasi untuk keterlambatan dan pembatalan.
- Pembebasan biaya perjalanan: Banyak maskapai penerbangan yang menawarkan pembebasan biaya perjalanan, yang memungkinkan penumpang untuk memesan ulang tanpa biaya. Periksalah apakah ini berlaku untuk tiket Anda.
- Pantau media sosial: Maskapai penerbangan sering kali memberikan informasi terbaru secara real-time di saluran media sosial mereka.
Pemulihan dan Tantangan yang Sedang Berlangsung
Pada Jumat pagi, Microsoft mengumumkan bahwa aplikasi dan layanan 365 telah pulih, meskipun beberapa pelanggan individu mungkin masih terdampak. CrowdStrike telah mengeluarkan pembaruan perangkat lunak baru yang secara otomatis memperbaiki beberapa komputer yang terkena dampak. Namun, sebagian lainnya memerlukan restart dan patch secara manual, yang berkontribusi pada penundaan yang sedang berlangsung.
George Kurtz, CEO CrowdStrike, memperingatkan bahwa masalah ini dapat bertahan selama beberapa waktu. "Bisa jadi ada beberapa sistem yang secara otomatis tidak dapat pulih," katanya kepada acara "TODAY" di NBC. Kurtz menyatakan penyesalan yang mendalam atas dampak yang ditimbulkan terhadap pelanggan dan pelancong.
Dampak yang lebih luas
Gangguan teknologi tersebut memiliki konsekuensi yang luas di luar perjalanan udara. Di Inggris, operator kereta api melaporkan gangguan TI yang menyebabkan pembatalan, dan Bursa Efek London mengalami gangguan pada layanan berita regulasinya. Layanan Kesehatan Nasional di Inggris mengakui adanya gangguan TI global yang memengaruhi sistem janji temu dan catatan pasien.
Di Israel, setidaknya 15 rumah sakit besar terkena dampaknya, dengan sebagian besar kembali ke operasi normal atau kembali ke proses manual. Saluran darurat layanan ambulans di negara tersebut juga terkena dampaknya.
Melihat ke Depan
Ketika sistem secara bertahap kembali online, para pelancong dan pelaku bisnis bersiap-siap untuk menghadapi potensi dampak lanjutan yang dapat berlangsung berhari-hari. Maskapai penerbangan berupaya untuk menyelesaikan penundaan dan pembatalan penerbangan, yang dapat menyebabkan gangguan jadwal yang berkelanjutan.
Insiden ini menyoroti ketergantungan kritis infrastruktur modern pada sistem teknologi informasi. Hal ini menjadi pengingat akan perlunya sistem cadangan yang kuat dan rencana kontinjensi di dunia yang semakin digital.
Karena situasi terus berkembang, pihak berwenang dan organisasi yang terkena dampak menghimbau kesabaran dan pengertian. Para pelancong disarankan untuk tetap waspada, terus berhubungan dengan maskapai penerbangan mereka, dan bersiap untuk kemungkinan perubahan rencana perjalanan mereka dalam beberapa hari mendatang.
Berita Maskapai Penerbangan
Maskapai Penerbangan Hentikan Penerbangan ke Israel Akibat Meningkatnya Ketegangan di Timur Tengah
1 Agustus 2024
Berita Maskapai Penerbangan
Penerbangan Southwest dengan Harga $46 Menghebohkan Dunia Maya
15 Agustus 2024
Berita Maskapai Penerbangan
Wizz Air Luncurkan Tiket Tahunan 'All You Can Fly' yang Revolusioner
15 Agustus 2024
Berita Maskapai Penerbangan
Maskapai Penerbangan Besar Menyesuaikan Jadwal karena Badai Tropis Helene Membayangi
24 September 2024